Balitbangtan BPTP Sultra Berpartisipasi Dalam Penyusunan Program 2022

UfukNews.Com,Kendari– Kepala Balitbangtan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sulawesi Tenggara (Sultra) diwakili Sub Koordinator KSPP Muhammad Adlan Larisu, SH., SP., M.Si sebagai Narasumber dalam penyusunan programa penyuluhan pertanian tingkat Provinsi Sultra tahun 2022 bertempat di Aula Hybrida Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Sulawesi Tenggara. Rabu,12 Oktober

Pertemuan dihadiri Sekertaris Dinas, Kepala Bidang Penyuluhan, Kepala Bidang PSP, Kepala Bidang Tanaman Pangan, Kepala Bidang Peternakan, Penyuluh Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Prov. Sultra dan Penyuluh Balitbangtan BPTP Sultra.

Sekertaris Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Sultra Ir. Hj. Kartini, MP dalam sambutannya menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan pertemuan yang penting sebagai langkah awal untuk penyuluh melaksanakan tugasnya untuk pembangunan pertanian baik di sektor pertanian maupun peternakan. Sehingga diharapkan semua penyuluh baik yang di Dinas, BPTP dan KTNA menjalin kerjasama untuk mencapai output yang maksimal (peningkatan produksi) sehingga mewujudkan pertanian maju, mandiri dan modern.

“Programa Penyuluhan Pertanian adalah pernyataan tertulis yang disusun secara sistematis tentang Rencana Kegiatan Penyuluhan Pertanian, yang menggambarkan keadaan sekarang, tujuan yang akan dicapai, masalah yang dihadapi, dan rencana kegiatan penyuluhan yang dilakukan secara partisipatif, guna mendukung pembangunan pertanian”, kata Kartini.

Sementara itu, Sub Koordinator KSPP Balitbangtan BPTP Sultra Muhammad Adlan sebagai Narasumber memberikan apresiasi kepada Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Sultra yang telah menyelenggarakan kegiatan penyusunan programa tahun 2022. Tujuan pertemuan ini untuk memperoleh input mengenai kegiatan-kegiatan teknis yang membutuhkan pengawalan penyuluh, serta landasan dan acuan bagi penyuluh di dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan.

“Beberapa rencana program kegiatan BPTP Sultra dalam sinergisitas pembangunan pertanian di Sultra antara lain pendampingan produksi benih kopi, porang, padi, percontohan varietas unggul baru (VUB) padi spesifik lokasi dan I-Care”, lanjut Muhammad Adlan.

“Hasil pertemuan ini akan menjadi input bagi penyusunan matriks programa yang menjadi pedoman pelaksanaan kegiatan penyuluhan yang ada di Provinsi Sultra dan bersifat lintas bidang secara terpadu. Untuk itu pertemuan penyusunan programa ini tidak bisa hanya dilaksanakan sekali untuk menghasilkan programa yang diharapkan. Sehingga koordinasi semua stakeholder diperlukan untuk menyukseskan pembangunan pertanian di Sultra”, sambungnya.

Beberapa Agenda kegiatan yang dilaksanakan pada pertemuan tersebut antara lain penyampaian materi yang berasal dari Balitbangtan BPTP Sultra, Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Sultra yang menyampaikan materi tentang program pembangunan pertanian tahun 2022, bidang tanaman pangan, peternakan, PSP, penyuluhan, dan kegiatan BPTP yang memerlukan dukungan penyuluhan pertanian.

Pos terkait